ADS

Memahami Penyakit Murai Batu-Mb Dan Cara Mengatasinya

MB gacor. Pesona murai watu memang tak ada habisnya. Dengan bunyi kicauan yang sangat merdu dan gaya yang nyentrik, menciptakan setiap orang akan terkagum melihatnya. Ada beberapa jenis murai batu yang sudah kami informasikan beberapa waktu lalu. Dan sekarang mari kita mencoba untuk memahami penyakit murai watu yang sering menjangkit. Murai Batu yang sakit niscaya tak akan gacor dan rajin bunyi, untuk itu kita harus selalu merawat MB dengan baik semoga selalu sehat dan fit. Ada beberapa penyakit langganan MB yang sanggup kita cegah dengan cara memahami apa penyebabnya. Dan kami akan menyebarkan tipsnya untuk anda.

 merupakan burung kicau yang sanggup dikatakan mahal dan langsung MEMAHAMI PENYAKIT MURAI BATU-MB DAN CARA MENGATASINYA

Penyakit Murai Batu memang sangat bermacam-macam dan tentunya ditangani dengan cara yang berbeda pula. Dalam banyak kasus, MB mati sesudah gres beli. Nah simpulan hidup MB ini tentu ada sebabnya (penyakit) yang tidak kita ketahui. Ada lagi MB gacor yang tiba-tiba macet bunyi yang tentu menciptakan kita shock. Untuk mengatasi MB macet bunyi silakan anda baca disini. Kali ini kami akan fokus membahas perihal empat penyakit yang sering menjangkit MB yang sanggup menurunkan performanya, dan bahkan berujung pada kematian. Jika anda punya murai watu di rumah, maka sudah menjadi kewajiban anda untuk merawat MB yang benar dan mencegah/mengobati jikalau MB sakit. Mari langung saja kita baca beberapa penyakit murai watu (MB) berikut ini dengan saksama.

Memahami Penyakit Murai Batu (MB)


1. Murai Batu Pincang
Gangguan penyakit pertama pada Murai Batu yaitu kaki pincang atau sering mengangkat kaki sebelah. Ini bukan hal masuk akal jikalau MB mengangkat sebelah kakinya di siang hari. MB pincang sanggup disebabkan oleh beberapa faktor. Misalnya lantaran luka di kaki, terdapat bubul/jamur di kaki, kram kaki, tenggeran yang terlalu kecil, atau kuku yang terlalu panjang. Bagaimana cara mengobati murai watu pincang? Silakan anda baca disini.

2. Kotoran berlendir dan nafsu makan berkurang
Burung MB yang mengeluarkan kotoran berlendir biasanya diikuti dengan indikasi tidak mau makan, atau nafsu makan yang berkurang. Penyakit ini sangat berkaitan dengan problem pencernaan MB itu sendiri. Lalu apa penyebab dari penyakit ini? Pertama lantaran kebersihan kandang yang tidak terjamin. Menjaga kebersihan kandang MB sangat penting lantaran kandang kotor akan menjadikan aneka macam macam bakteri, virus, dan penyakit yang akan menjangkit MB anda. Kedua lantaran MB stress, biasanya dialami oleh MB muda tangkapan hutan, MB kalah mental ketika lomba, atau lantaran gangguan binatang predator. Ketiga lantaran MB keracunan makanan dan minuman. Ini sanggup terjadi jikalau kita memperlihatkan pakan (voer/kroto) yang sudah berjamur, atau air minum yang tidak bersih.

Bagaimana solusinya? Untuk merawat MB muda yang gres didapat anda sanggup membacanya disini. Kemudian untuk kebersihan kandang anda sebaiknya membersihkan kandang setiap hari. Bersihkan kotoran dan sisa-sisa pakannya. Juga gantilah pakan dan minum setiap hari sambil mengecek kondisi pakan apakah masih layak konsumsi atau tidak. Jika MB mengeluarkan kotoran berlendir dan nafsu makannya berkurang, maka segeralah memindahkannya (dikarantina). Pisahkan MB dari burung lain dan dirawat di ruangan tertutup dan tenang. Berikan multivitamin untuk meningkatkan nafsu makan MB.

3. Murai Batu Serak
Masalah yang juga sering dialami oleh MB yaitu bunyi serak. Suara serak sangat berkaitan dengan tenggorokan dan pita bunyi MB itu sendiri. Suara serak pada MB sanggup disebabkan oleh cuaca yang ekstrem, terlalu usang dijemur, terdapat kuman pada tenggorokan, atau lantaran MB memakan serangga liar. Ada beberapa cara untuk mengatasi MB serak. Yaitu sebagai berikut :
Usahakan tidak menjemur MB terlalu lama. Jika kondisi cuaca berubah drastis, maka segera pindahkan MB di kawasan yang aman. Untuk lebih lengkapnya, klik cara mengobati bunyi serak pada MB.

4. Murai Batu Lumpuh
Inilah penyakit yang sangat ditakuti oleh pemilik MB, yaitu MB lumpuh. Penyakit ini sangat berbahay bagi kelanjutan hidup MB. Biasanya MB lumpuh akan ditandai dengan gejala-gejala ibarat bangkit sempoyongan, tak mau bergerak (hanya berdiam saja). Penyebab dari MB lumpuh yaitu lantaran kekurangan vitamin B. Untuk itu anda sanggup memperlihatkan multivitamin yang khusus untuk mengobati MB lumpuh di Toko Obat dan Pakan Burung terpercaya.

Sobat kicaukan, demikian isu yang sanggup kami sampaikan perihal memahami penyakit murai batu. Semoga bermanfaat bagi anda semua, dan terima kasih telah membaca artikel ini. Simak terus Kicaukan Klub Burung Kicau untuk mendapat aneka macam macam isu penting seputar dunia burung dan perawatannya. Salam kicau, semoga sukses.!!!

Sobat kicaukan, jikalau anda menilai artikel ini bermanfaat bagi anda silakan like di Facebook, tweet di Twitter, atau Google +. Terima kasih.
Baca juga yang ini  : Pakan Jalak Suren Mabung

Penyakit Murai Batu

Subscribe to receive free email updates:

ADS